KARANGANYAR-Setelah sukses menggelar srawung seni pasar desa di Desa Plesungan, Gondangrejo sebagai wisata ritual, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar melalui Dinas Pariwisata besok kembali menggelar wisata ritual, yaitu mondisiyo di Pancot, Desa Kalisoso, Tawangmangu. Sebelum itu, Dinas Pariwisata juga sukses menggelar mahesa lawung di Desa Krendawahana, Gondangrejo sebagai wisata ritual.
Kepala Dinas Pariwisata Drs Suprayitno MSi mengemukakan, dua kali wisata ritual yang telah digelar mendatangkan penonton yang begitu banyak. Penonton tidak hanya masyarakat sekitar, tapi juga dari berbagai tempat dan kalangan. Bahkan, di antara penonton, ada turis dari mancanegara.
Dia menyebutkan, ketiga ritual itu, srawung seni pasar desa, mahesa lawung, dan mondisiyo sebelumnya hanyalah ritual rutin masyarakat di desa-desa tersebut secara turun-temurun. Baru pada tahun ini Pemkab mendukung pelaksanaan acara ritual itu secara penuh.
Sebelumnya, Kasubdin Objek Wisata Iskandar SH menyebutkan, dukungan Pemkab pada berbagai ritual itu berupa perbaikan sarana dan prasarana ritual tersebut. Misalnya, Pekab memperbaiki tempat ritual, jalan menuju tempat ritual, membeli peralatan ritual, dan promosi di berbagai tempat. ''Dalam penyusunan RAPBD 2004 kami akan mengajukan anggaran untuk mendukung acara wisata ritual itu,'' ujar dia.(G8-34e)
Diambil dari Suara Merdeka
25 June 2007
Dinas Pariwisata Optimalkan Wisata Ritual
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Write komentar